PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma zanthorrhiza) DAN KUNYIT (Curcuma domestica) PADA AIR MINUM TERHADAP PENAMPILAN AYAM BROILER

Penelitian dengan judul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Temulawak (Curcuma
Zanthorrhiza) dan Kunyit (Curcuma Domestica) Pada Air Minum Terhadap
Penampilan Ayam Broiler” telah dilaksanakan di Desa Cilampuyang, Kecamatan
Malangbong, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat pada tanggal 15 Januari 2023
sampai dengan 14 Februari 2023. Tujuan penelitian ini adalah mengerahui
pengaruh pemberian ekstrak temulawak dan kunyit pada air minum saat proses
pemeliharaan terhadap performa ayam broiler. Materi yang digunakan dalam
penelitian ini adalah ayam broiler sejumlah 100 ekor dengan strain Lohmann
Platinum MB 202 yang diproduksi oleh PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk.
Kandang yang digunakan adalah kandang tipe semi cloused house dengan sistem
litter yang terdiri dari 20 petak berisi lima ekor ayam tiap petak. Sebagai
perlakuan adalah pemberian ekstrak temulawak dan kunyit yaitu dengan P0 (tanpa
perlakuan), P1 (20 ml/liter air minum), P2 (40 ml/liter air minum), P3 (60 ml/liter
air minum). Parameter yang diamati adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot
badan dan konversi pakan. Data yang diperoleh dianalisis variansi dan dilanjutkan
dengan uji BNT. Hasil menunjukan bahwa pemberian ekstrak temulawak dan
kunyit pada air minum saat proses pemeliharaan tidak berpengaruh nyata terhadap
konsumsi pakan, pertambahan bobot badan dan konversi pakan ayam broiler.