PENATAAN KAWASAN PEDESTRIAN KOTA MAGELANG DENGAN PENDEKATAN PEDESTRIAN MALL

Kota Magelang merupakan salah satu Kotamadya yang berada di Provinsi Jawa Tengah, letak
Kota Magelang berada di sekitar Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Candi Borobudur, sehingga
wisata Perkotaan Kota Magelang juga diarahkan guna mendukung perkembangan wilayah wisata
Magelang dan sekitarnya, baik secara ekonomi, sosial, maupun budaya. Dilihat dari kegiatan yang telah
berkembang dengan potensi pengembangan kegiatan wisata perkotaan yang bertumpu pada sektor jasa
salah satunya wisata belanja, maka ketersediaan infrastruktur pejalan kaki menjadi hal yang perlu
diprioritaskan. Infrastruktur pejalan kaki yang dalam hal ini disebut juga sebagai Pedestrian menjadi
instrumen penataan yang penting, karena dapat memberikan dampak positif setidaknya untuk 3 (tiga) hal
yaitu ekonomi, sosial, dan estetika, serta diharapkan mampu menambah dan mewadahi ruang terbuka
hijau berupa median untuk peneduh dan sebagai penyerap polusi kendaraan. Ruas Jalan Tidar merupakan
salah satu jalur trotoar/pedestrian yang ada di Kota Magelang yang dalam hal ini akan dikembangkan
sebagai Kawasan Pedestrian Kota Magelang. Pedestrian ini dirancang menggunakan konsep “walkable
for people”, sehingga pejalan kaki mendapatkan pengalaman perjalanan yang enjoyfull, dengan baik
pengalaman estetika, interaksi sosial ekonomi, dan fasilitas yang membuat perjalanan menjadi nyaman
sehingga Pedestrian tidak hanya untuk aktivitas berjalan, namun juga beristirahat, transit, duduk, bermain,
menunggu, berkumpul bahkan bekerja.